Jelajah Alam Sidikalang 2024, Ajang Promosi Kabupaten Dairi

 

DAIRI – Media Mutiara.Com Pemerintah Kabupaten Dairi melalui Dinas Pariwisata, Budaya, dan Olahrga (Disparbudpora) melaksanakan Jelajah Alam Sidikalang Event Sepeda dengan rute Kantor Bupati Dairi hingga Taman Wisata Iman Sitinjo, Minggu (/10/202).

Kepala Disparbudpora Rahmatsyah Munthe menyampaikan kegiatan Jelajah Alam Sidikalang dilaksanakan sebagai rangkaian dari Hari Jadi Kabupaten Dairi ke-77.

“Kegiatan ini dihadiri oleh goweser-goweser tidak hanya Sumatera Utara, ada juga dari Padang dan Aceh dengan peserta lebih dari 300,” ucapnya.

Pada kegiatan ini, kata Rahmatsyah, pemerintah Kabupaten Dairi memberikan track yang on road dan off road.

“Jadi kita bawa agar goweser-goweser dapat melihat keindahan alam dan meraskan kesejukan Kota Sidikalang,” katanya.

Disampaikan Rahmatsyah, kegiatan ini dapat meningkatkan kunjungan wisatawan dan menjadi ajang promosi Kabupaten Dairi.

“Selain tujuan wisata, kegiatan ini juga bertujuan untuk memasyarakatkan olahraga kepada masyarakat Kabupaten Dairi,” tuturnya.

Direncanakan, lanjut Rahmatsyah, kegiatan seperti ini menjadi agenda tahunan.

“Tahun lalu dilaksanakan di Silalahi dan tahun ini di Sidikalang. Kita mencoba memberikan pilihan wisata yang ada si Dairi kepada goweser dan wisatawan” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Delmiwardi, selaku Ketua Asosiasi Sepeda Rekreasi Indonesia (ASRI) Sumatera Barat mengapresiasi atas terselenggaranya Jelajah Alam Sidikalang.

“Track yang kita lalui lumayan bagus karena kita disuguhkan pemandangan perkampungan yang terdapat banyak perkebunan. Ada kebun kopinya, semoga tahun depan ada kebun durian yang sudah matang juga,” ucapnya sambil bergurau.

Diharapkan, tuturnya, kegiatan seperti Jelajah Alam Sidikalang lebih sering diadakan dan lebih banyak peserta yang mengikuti.

“Jika kita bandingkan dengan kegiatan tahun lalu, pesertanya sudah lebih banyak tahun ini. Semoga dengan inisiasi dari Diaparbudpora, Kabupaten Dairi semakin dikenal alam dan juga budayanya,” tuturnya.
(Lamhot tua p habeahan)