Dairi -Media Mutiara.Com Penjabat (Pj) Bupati Dairi Surung Charles L. Bantjin meninjau serta serahkan secara langsung bantuan bagi korban tanah longsor di Desa Sukadame, Dusun Jumabatu Kecamatan Tanah Pinem, Jumat (25/10/2024).
Bencana tanah longsor tersebut terjadi disinyalir akibat curah hujan yang tinggi beberapa pekan terakhir. Hal ini mengakibatkan beberapa titik longsor yang menutup akses jalan dan lahan pertanian.
(Pj) Bupati Dairi Surung Charles L. Bantjin pada kesempatan tersebut menyerahkan 100 paket bantuan berupa beras, gula, minyak goreng, serta bibit tanaman kepala masyarakat yang terdampak longsor, dan berharap bantuan tersebut mampu sedikit mengurangi beban bencana longsor.
Charles Banjtin menghimbau kepada masyarakat untuk turut menjaga kelestarian lingkungan karena bencana longsor juga disebabkan oleh alih fungsi hutan menjadi lahan pertanian. Hal demikian memicu kerusakan lingkungan yang mengakibatkan longsor.
Langkah cepat yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Dairi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Dinas Sosial, Dinas Lingkungan Hidup dan beberapa OPD untuk menindaklanjuti terjadinya bencana tanah longsor adalah menurunkan alat berat untuk membuka akses mobilitas di Desa tersebut. Charles Banjtin bersama pimpinan OPD berserta kepala Desa Suka Dame Novianus Sembiring, langsung turun meninjau titik longsor yang dalam tahap proses pengerjaan pembukaan akses jalan dri Dusun Jumabatu ke Dusun Pamah.
Dalam kesempatan tersebut, pemerintah Kabupaten Dairi melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil juga membuka pelayanan administrasi kependudukan bagi masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Hotmaida Butar-butar, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Saut Maruli Sinaga, Kepala Dinas Penanaman modal, Pelayanan Perizinan Terpadu satu Pintu dan Ketenagakerjaan Budianta Pinem, Kepala Dinas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Deddy Situmorang, Camat Tanah Pinem Jonatan Ginting, mewakili Danramil Tanah Pinem Warpadlli dan mewakili Dinas Sosial dan OPD lainnya.
(Lamhot tua p habeahan)
